Presiden Rusia, Ucap Belasungkawa dan Perintahkan Penyelidikan Jatuhnya Pesawat

MOSKOW - Presiden Rusia, Vladimir Putin secara resmi telah mengeluarkan perintah penyelidikan penyebab jatuhnya pesawat Tu-154, di laut hitam, pesisir laut Sochi, Rusia. Berdasarkan keterangan resmi situs kepresidenan Rusia, Kremlin, Putin juga mengucapkan rasa belansungkawa yang mendalam kepada para korban.

"Saya mengucapkan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga dan teman-teman yang tewas dalam kecelakaan," ujar Putin sebagaimana dikutip dari The Guardian, Minggu (25/12/2016).

Selain itu, Putin juga memenrintahkan Perdana Menteri, Dmitry Medvedev untuk membentuk tim khusus untuk menyelidiki penyebab jatuhnya pesawat, apakah terdapat unsur pelanggaran keamanan atau tidak.

Sebelumnya, Ketua Komite Urusan Pertahanan Parlemen Rusia, Viktor Ozerov, mengungkapkan teroris telah dikesampingkan sebagai dalang dari kecelakaan tersebut.

"Teroris benar-benar tidak termasuk sebagai penyebab kecelakaan pesawat," ujarnya.

Ia menambahkan, dirinya yakin penyebab kecelakaan akibat kesalahan teknis ataupun Human Error. Pesawat tengah mengangkut anggota paduan suara militer Rusia, Alexandrov Ensemble ketika jatuh di laut hitam, pesisir laut Sochi, Rusia, dalam perjalanan menuju Suriah.

Presiden Suriah Bashar Al-Assad secara resmi telah memberi ucapan duka cita terkait insiden ini. Semua penumpang pesawat diketahui tidak ada yang selamat. (rav)

(Rifa Nadia Nurfuadah)