Ia pun menegaskan, siapapun itu, kalau sudah mengubah-ubah ajaran agama Islam atau menghina prinsip dalam agama Islam sudah masuk dalam kategori penodaan agama. Lebih jauh, Habib Rizieq juga membeberkan arti kata Auliya'.
Auliya', tambah Habib Rizieq, merupakan bentuk plural atau jamak yang berasal dari kata wali yang bermakna teman setia, orang kepercayaan, pelindung, dan ada lula yang bermakna penolong serta pemimpin. Sehingga dalam kitab tafsir kelima makna tadi kita jumpai.
"Para ahli tafsir klasik sepakat ayat tersebut (ayat surah Al Maidah) sah dijadikan dalil haramnya memilih pemimpin kafir bagi umat Islam. Mereka boleh berbeda dalam tafsir auliya', tetapi tidak dalam hukumnya. Kenapa? Karena kalau jadi teman setia atau kepercayaan saja tidak boleh, apalagi jadi pemimpin," tuntas Habib Rizieq.
(Rizka Diputra)