Salah seorang saksi mata, Udin yang turut membantu menghalangi pelaku mengaku sempat merebut pisau dari tangan Hulah.
“Tangan saya sampai luka karena merebut pisau dari dia (pelaku). Setelah itu langsung saya buang,” ungkap Udin.
Meski pisau sudah dibuang, Hulah ternyata tak kehabisan akal. Dia kembali masuk ke dalam rumah Erna untuk mengambil sebilah parang.
“Semua panik, saya langsung masuk rumah dan mengunci pintu. Takut dia mendatangi rumah saya. Apalagi di rumah ada ibu saya yang sedang sakit,” jelas Udin.
Sementara itu, Erna sempat meminta tolong kepada warga sekitar agar menolong kedua anaknya yang masih di dalam rumah.