Sigap dalam Evakuasi, 1.106 Rescuer Heli Basarnas Dapat Penghargaan

Taufik Budi, Jurnalis
Selasa 25 Juli 2017 16:30 WIB
Penghargaan diberikan oleh Kepala Basarnas, Marsda M Syaugi. (foto: Taufik B)
Share :

TEMANGGUNG - Sebanyak 1.106 personel potensi SAR dari 90 organisasi/lembaga terlibat dalam proses evakuasi heli HR 3602 milik Basarnas. Heli tersebut jatuh di Gunung Butak, Desa Canggal, Kecamatan Candiroto, Temanggung, Jawa Tengah pada Minggu 2 Juli 2017.

Sebagai bentuk apresiasi, mereka memperoleh piagam penghargaan dari Basarnas.

Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala Badan SAR Nasional, Marsekal Muda M Syaugi kepada 22 personel yang mewakili dari 90 organisasi/lembaga tersebut. Penyerahan penghargaan berlangsung di Gedung Graha Bumi Pala Pemda Temanggung.

"Piagam tersebut merupakan bentuk apresiasi Basarnas terhadap seluruh pihak yang telah membantu kelancaran proses evakuasi baik itu evakuasi korban maupun evakuasi badan helikopter," kata Syaugi, Selasa (25/7/2017).

Seperti diketahui, penanganan musibah kecelakaan helikopter Basarnas jenis Dauphin yang menabrak Gunung Butak berlangsung sangat cepat. Evakuasi seluruh korban berhasil dilakukan hanya dalam waktu kurang lebih enam jam.

Padahal evakuasi tersebut berlangsung pada malam hari dan berada di ketinggian 1.600 mdpl. Sementara seluruh badan helikopter hanya dalam waktu dua hari berhasil dibawa turun dari posisi jatuhnya di ketinggian 1.600 mdpl ke Desa Canggal untuk dibawa Jakarta guna investigasi.

"Kecepatan proses evakuasi tersebut tak lepas dari peran serta potensi SAR yang bahu membahu penuh semangat membantu Basarnas dalam menghadapi musibah yang sedang dihadapi," lugasnya. (sym)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya