Presiden Catalunya: Mari Lawan Pemerintah Spanyol dengan Damai

BARCELONA – Presiden Wilayah Otonomi Catalunya, Carles Puigdemont, mengimbau agar warganya menentang pemberlakukan pemerintahan langsung oleh Spanyol dengan cara yang damai. Ia juga berjanji untuk terus bekerja keras membangun negara yang bebas.

BACA JUGA: Resmi! PM Spanyol Bubarkan Pemerintah Regional Catalunya

“Cara terbaik yang kita punya untuk mempertahankan prestasi sampai saat ini adalah penolakan demokratis terhadap Pasal 155,” ujar Carles Puigdemont dalam pidatonya, mengutip dari Time, Minggu (29/10/2017).

“Tujuan kami adalah untuk meneruskan upaya memenuhi mandat demokratis dan di waktu bersamaan mengupayakan stabilitas serta ketenangan maksimal,” sambung pria berusia 54 tahun itu.

BACA JUGA: Pemerintah Spanyol Bersiapkan Terapkan Pemerintahan Langsung di Catalunya

Sebagaimana diberitakan, Pemerintah Spanyol merespons deklarasi kemerdekaan dari Parlemen Daerah Catalunya dengan cara memberlakukan pemerintahan langsung. Perdana Menteri (PM) Mariano Rajoy membubarkan pemerintah daerah serta memecat Carles Puigdemont dari jabatannya.

Dengan demikian, Carles Puigdemont dan kabinetnya secara formal sudah kehilangan wewenang di Catalunya. Seluruh kuasa untuk mengambil kebijakan dan mengurus finansial Catalunya saat ini berada di tangan Madrid selaku pemerintah pusat.