5 Pria Argentina dan 1 Perempuan Belgia Tewas dalam Serangan Teror Truk New York

Wikanto Arungbudoyo, Jurnalis
Rabu 01 November 2017 13:51 WIB
Petugas medis terlihat hilir mudik di lokasi serangan teror New York (Foto: Brendan McDermid/Reuters)
Share :

NEW YORK – Identitas para korban tewas dari serangan teror truk di New York, Amerika Serikat (AS) mulai terkuak. Enam dari delapan orang korban tewas sudah sedikit banyak diketahui asal-usulnya. Lima orang asal Argentina meninggal dunia sementara satu korban lainnya berpaspor Belgia.

BACA JUGA: Tewaskan Sedikitnya 8 Orang, Wali Kota Sebut Serangan Truk di New York sebagai Aksi Teror

Informasi tersebut didapat dari Menteri Luar Negeri Belgia, Didier Reynders. Lewat kicauan di akun Twitter, Reynders mengonfirmasi satu orang warga negara Belgia tutup usia dalam insiden yang terjadi pada Selasa 31 Oktober sore waktu setempat.

(Ini Truk Pikap Putih yang Digunakan Teroris untuk Menabrak Pejalan Kaki di New York. Foto: Reuters)

“Saya sangat sedih untuk mengumumkan seorang warga negara Belgia menjadi korban tewas dari serangan teror di Manhattan. Saya turut berduka cita bagi keluarga dan rekan-rekan yang ditinggalkan. Saya juga berduka bagi para korban serangan teror di New York,” cuit Didier Reynders, mengutip dari Telegraph, Rabu (1/11/2017).

BACA JUGA: Tokoh Dunia Berduka atas Serangan Teror Truk di New York

Kepada kantor berita Belga, Reynders menambahkan bahwa korban berjenis kelamin perempuan. Korban diketahui berasal dari Roulers, Belgia, dan sedang dalam kunjungan wisata bersama saudari dan ibunya di New York. Selain itu, tiga orang berpaspor Belgia lainnya luka-luka dalam insiden tersebut dan sedang dirawat di rumah sakit terdekat.

Di waktu bersamaan Kementerian Luar Negeri Argentina mengonfirmasi lima orang warganya menjadi korban tewas serangan teror tersebut. Adapun nama-nama korban adalah Hernan Diego Mendoza, Diego Enrique Angelini, Alejandro Damian Pagnucco, Ariel Erlij, dan Hernan Ferruchi.

BACA JUGA: Serangan Teror New York Tak Surutkan Semangat Warga Berparade Halloween

Para korban diketahui berasal dari Rosario di Argentina. Mereka adalah sekelompok sahabat yang sedang merayakan 30 tahun kelulusan dari sebuah politeknik yang berada di Rosario.

Pemerintah Argentina mengaku terkejut atas apa yang terjadi. Lewat pernyataan resmi, Negeri Tango mengutuk keras serangan teror dan kekerasan dalam segala manifestasinya dan menegaskan pentingnya menguatkan perlawanan terhadap segala bentuk terorisme.

Sebagaimana diberitakan, seorang pria berusia 29 tahun asal Uzbekistan bernama Sayfullo Saipov mengemudikan truk pikapnya dengan kecepatan tinggi ke arah para pejalan kaki dan pengendara sepeda di sepanjang Sungai Hudson. Pelaku berhasil dilumpuhkan dan ditahan oleh polisi setelah menerima tembakan di perutnya.

BACA JUGA: Aksi Teror di New York, Tidak Ada WNI yang Dilaporkan Menjadi Korban

Sejauh ini belum ada informasi mengenai warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban dalam serangan tersebut. Kendati demikian, Konsulat Jenrderal (KJRI) di New York terus memantau situasi dan perkembangan yang terjadi di kota berjuluk Big Apple tersebut.

(Wikanto Arungbudoyo)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya