(Baca: Survei Populi Center: Jokowi-JK Dinilai Lakukan Pembangunan "Indonesia Sentris")
Poempida mengungkapkan, 21 persen responden yang menilai buruk kinerja Jokowi-JK dikarenakan menganggap tidak menjalankan janji-janjinya. Lalu 17 persen buruk dalam kinerja bidang ekonomi dan kesejahteraan rakyat, 16 persen merasa tidak ada perubahan, 15 persen dinilai menambah hutang semakin banyak, dan 8 persen pemerintah dikendalikan oleh asing.
Adapun hasil survei Orkestra ini dilakukan dalam rentang waktu 6–20 November 2017. Responden yang dilibatkan sebanyak 1.300 orang dari 34 provinsi di Indonesia.
(Hantoro)