Pakta Integritas Antara Demokrat dan Deddy Mizwar Dianggap Wajar

Bayu Septianto, Jurnalis
Rabu 03 Januari 2018 11:49 WIB
Pakta integritas Deddy Mizwar dan Demokrta. Foto Twitter
Share :

JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Agus Hermanto menilai wajar adanya pakta integritas yang ditandatangani setiap kader Partai Demokrat.

Hal tersebut menyikapi adu argumentasi di media sosial Twitter antara Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hidayat Nur Wahid dan Wakil Gubernur Jawa Barat yang juga bakal calon gubernur Jabar, Deddy Mizwar (Demiz).

<img src="http://i.okezone.tv/photos/2017/11/01/44066/230030_medium.jpg" alt="Wagub Jawa Barat, Deddy Mizwar Wakilkan Jawa Barat Raih penghargaan Apresiasi Pembinaan Atlet Muda Berprestasi"  width="480" sandbox="allow-scripts allow-same-origin" layout="responsive" />

Adu argumentasi ini berawal dari Hidayat yang mengunggah dokumen pakta integritas antara Demiz dan Partai Demokrat. Pakta integritas itu ditengarai menjadi penyebab PKS batal mendukung pemeran di film “Naga Bonar” tersebut dalam Pilgub Jabar 2018.

Baca: Dedi Mulyadi Tak Masalah Jadi Cawagub Deddy Mizwar

Menurut Agus setiap kader Partai Demokrat bahkan calon kepala daerah yang akan maju melalui Partai Demokrat harus menandatangani Pakta Integritas ini.

"Jadi begini seluruh kader Partai Demokrat menandatangani pakta integritas ini sudah umum dan sudah sesuai dengan aturan yang ada di dalam Partai Demokrat seperti kayak saya menandatangani pakta integritas begitupun bagi calon gubernur atau wagub yang mau maju melalui Partai Demokrat harus brsedia mnjadi anggota Demokrat," ujar Agus di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2018).

Agus menambahkan pakta integritas tersebut juga harus dilaksankan oleh para kader partai yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono itu.

"Harus dilaksanakan karena memang untuk keteguhan dari kader, tentunya kader yang diusung oleh Partai Demokrat," jelasnya.

"Anggota DPR, Bupati, Wakil Bupati yang masuk menjadi kader Partai Demokrat dan diusung Partai Demokrat pasti menandatangani pakta integritas," imbuhnya.

Simak: Usung Sudrajat-Syaikhu di Pilgub Jabar, PKS Sudah Komunikasi ke Deddy Mizwar

Satu dari empat poin yang membuat gusar Hidayat Nur Wahid adalah poin ketiga yakni siap menggerakkan mesin partai untuk memenangkan presiden/wakil presiden yang diusung oleh Partai Demokrat tahun 2019-2024. Namun, Agus merasa PKS tak perlu khawatir karena adanya poin ketiga tersebut.

Menurut Wakil Ketua DPR itu sangat wajar bila setiap partai mewajibkan kadernya yang ada di semua lembaga pemerintahan maupun legislatif untuk bersatu mendukung calon di Pemilu Presiden.

"Kalau di Partai Demokrat itu merupakan keharusan seluruhnya kader Partai demokrat yang ingin melaksakan apakah itu Pikada atau Pemilu menjadi presiden atau wapres," tukasnya.

<div class="vicon"><iframe width="480" height="340" src="https://video.okezone.com/embed/MjAxNy8xMS8xMy8xLzEwNTIzOC8wLw==" sandbox="allow-scripts allow-same-origin" layout="responsive"></iframe></div>

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya