Jokowi Bagikan KIP ke 1.148 Pelajar Setibanya di NTT

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis
Senin 08 Januari 2018 14:47 WIB
Presiden Jokowi bagikan KIP ke pelajar di NTT (Foto: Biro Pers Kepresidenan)
Share :

JAKA‎RTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo beserta rombongan langsung menuju SMK Negeri 3 Kota Kupang setibanya di Nusa Tenggara Timur (NTT). Kepala Negara langsung menyerahkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) kepada 1.148 siswa dari berbagai jenjang pendidikan.

Sebanyak 533 siswa Sekolah Dasar (SD) menerima KIP, selanjutnya 151 siswa dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan 156 siswa dari jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA), jenjang Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 178 siswa, dan program kesetaraan sebanyak 100 siswa.

Jokowi meminta para pelajar tidak menggunakan bantuan dari pemerintah tersebut untuk membeli pulsa. Selain itu, ia berpesan agar pelajar di NTT dapat menggunakan KIP dengan sebaik-baiknya untuk keperluan sekolah.

(Baca Juga: Presiden Akan Resmikan Pos Lintas Batas Negara Motamasin dan Wini di NTT)

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku tak segan mencabut bantuan yang diberikan bila kartu tersebut disalahgunakan oleh pelajar.

"Jadi, anak-anak anggaran yang ada untuk beli seragam, baju, buku, tas sekolah. Beli pulsa? Tidak boleh untuk beli pulsa. Kartunya dicabut," kata Jokowi seperti keterangan resmi dari Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin‎, Senin (8/1/2018).

(Baca Juga: Presiden Jokowi Direncanakan Kunjungi Pulau Paling Selatan di Indonesia)

Orang nomor satu di Indonesia ini juga mengadakan kuis berhadiah saat berada di lokasi. Di sela-sela kuisnya, Jokowi kembali berpesan agar para pelajar selalu mengutamakan pelajaran sebagai tugas utama mereka sebagai seorang siswa.

"Kalau teman saya satu jam, saya belajar dua jam. Supaya lebih pintar dari anak yang lain," ujar Jokowi kala menceritakan pengalamannya.

 

Turut hadir mendampingi Presiden dan Ibu Iriana dalam acara tersebut adalah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki, dan Gubernur NTT Frans Lebu Raya.

<div class="vicon"><iframe width="480" height="340" src="https://video.okezone.com/embed/MjAxOC8wMS8wMS8yMi8xMDcyNDcvMC8=" sandbox="allow-scripts allow-same-origin" layout="responsive"></iframe></div>

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya