JAKARTA - Marianus Sae, Bupati Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terkena Operasi Tangkap Tangan (OTT) diduga menerima fee dari sejumlah proyek di Kabupaten Ngada, Flores, NTT.
"Terkait fee proyek," singkat Juru Bicara KPK, Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Minggu, (11/02/2018).
Selain Marianus, KPK juga mengamankan seorang perempuan yang diduga terkait kasus yang sama. Keduanya tiba berbarengan di Gedung Merah Putih KPK sekira pukul 17.15 WIB.
Selain itu, Febri mengungkapkan, masih ada sejumlah pihak dari daerah lain yang akan diterbangkan ke Jakarta untuk menjalani pemeriksaan intensif. Sejumlah pihak tersebut masih dalam satu rangkaian kasus dalam operasi senyap pada hari ini.
(Baca Juga: Bupati Ngada yang Kena OTT KPK Tengah Maju di Pilgub NTT)
"Ada yang juga diamankan di daerah lain. Dalam penerbarangan sore ini akan dibawa juga ke KPK," pungkasnya.
Nantinya tambah Febri, sejumlah pihak yang diamankan dalam operasi senyap tersebut akan menjalani pemeriksaan intensif di kantor KPK sebelum diputuskan status hukumnya.
(Khafid Mardiyansyah)