MEDAN – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo memastikan belum ada laporan korban jiwa atas erupsi yang terjadi di Gunung Api Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara sejak pukul 08.54 WIB pagi tadi.
"Sejauh ini belum ada laporan korban jiwa. Mudah-mudahan seterusnya tidak ada," kata Martin Sitepu, Kepala BPBD Karo saat dihubungi Okezone via seluler, Senin (19/2/2018).
Martin mengaku, sampai pukul 10.45 WIB tadi, erupsi masih terus berlangsung. Erupsi juga disertai guguran awan panas serta hujan abu vulkanis yang disertai butiran kerikil.
"Secara umum semua kecamatan yang berada di kaki Sinabung terdampak erupsi. Namun, yang paling parah di 5 kecamatan, yakni Kecaman Naman Teran, Simpang Empat, Payung, Munthe, dan Tiga Nderket. Di saat masih gelap gulita dengan jarak pandang hanya 2-5 meter," tukasnya.
Atas kondisi tersebut, kata Martin, BPBD merekomendasikan masyarakat tetap berada di luar zona merah Sinabung. Pihaknya pun terus berupaya memperbaharui informasi terkait kondisi Sinabung sehingga masyarakat diminta tidak panik akibat informasi yang disampaikan pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.