PM Inggris: Mantan Mata-Mata Rusia Diberi Racun Novichok

Wikanto Arungbudoyo, Jurnalis
Selasa 13 Maret 2018 16:06 WIB
Perdana Menteri Inggris Theresa May (Foto: Reuters)
Share :

Kementerian Luar Negeri Rusia langsung membalas perkataan Theresa May. Rusia menganggap Ketua Partai Konservatif itu sedang melakukan pertunjukan sirkus dan pernyataannya adalah kampanye informasi politik terhadap Rusia.

Di tempat terpisah, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Rex Tillerson percaya sepenuhnya pada penilaian Inggris mengenai Rusia. Mantan petinggi perusahaan energi itu meminta semua pihak yang terlibat dijatuhi hukuman sepantasnya.

“Kami sepakat bahwa mereka yang bertanggung jawab, baik itu yang melakukan kejahatan atau yang memerintahkan, harus menghadapi konsekuensi yang serius,” ucap Rex Tillerson dalam pernyataan resmi.

BACA JUGA: Kepolisian Inggris: Mantan Mata-Mata Rusia Diberi Racun Syaraf

Racun syaraf Norvichok diyakini 5-10 kali lebih mematikan daripada racun syaraf VX dan gas Sarin. Profesor Farmakologi dari University of Reading, Gary Stephens menuturkan, Norvichok menyebabkan melambatnya fungsi jantung dan membatasi jalur pernafasan hingga korban meninggal dunia akibat sesak nafas.

(Wikanto Arungbudoyo)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya