Erlis memutuskan membawa Nizam ke sebuah klinik untuk diperiksa dokter. Tak lama diperiksa, dokter meminta Nizam menjalani operasi kecil untuk membuang benjolan.
“Tadi mampir ke klinik diperiksa dokter. Ya Allah, jadi lah anakku dioperasi kecil. Dibelah benjolannya, nanahnya banyak banget, ada setengah gelas,” lanjut Erlis.
(Baca juga: Bayi Perempuan Berlafaz Allah Bikin Heboh Warga Amuntai)
Menurut keterangan Erlis, dokter tersebut bingung dengan tindakan petugas imunisasi di posyandu yang memberi suntikan di pantat. Hal itu didukung Erlis yang merasa imunisasi biasanya disuntikkan di paha atau lengan. Dokter itu juga mengungkapkan kalau Nizam pasien ketiga yang mengalami keluhan serupa.
Apa yang dialami Nizam sontak ramai simpati dari warganet. Beberapa komentar mendoakan untuk kesembuhan Nizam, namun ada juga komentar yang mengecam tindakan petugas posyandu yang mengimunisasi Nizam.
(Rizka Diputra)