WASHINGTON – Presiden Amerika Serikat Donald Trump tidak akan pergi ke Israel untuk menghadiri pembukaan kedutaan besar Amerika Serikat di Yerusalem yang kontroversial. Keputusan itu disampaikan oleh Gedung Putih dalam pernyataan yang dirilis pada Senin.
Diwartakan Reuters, Selasa (8/5/2018), Washington akan mengirimkan delegasi yang dipimpin Wakil Menteri Luar Negeri John Sullivan. Delegasi itu beranggotakan beberapa pejabat tinggi Amerika Serikat, termasuk Menteri Keuangan, Steven Mnuchin, putri Trump Ivanka dan suaminya Jared Kushner yang menjabat sebagai penasihat presiden di Gedung Putih.
BACA JUGA: AS Siap Buka Kedubes di Yerusalem pada Mei 2018
Peresmian kedutaan tersebut akan dilangsungkan pada 14 Mei, bertepatan dengan peringatan 70 tahun berdirinya Israel. Kabar ini sekaligus mengakhiri spekulasi mengenai kehadiran Trump dalam pembukaan kedutaan yang beredar dalam beberapa pekan terakhir.