Ombak Besar Jadi Kendala Evakuasi Korban KM Lestari Maju

MAKASSAR - Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Dicky Sondani mengungkapkan proses evakuasi KM Lestari Maju masih dilakukan. Kendala bagi petugas tim gabungan saat dilakukan pencarian adalah ombak yang cukup besar.

"Jadi tidak bisa cepat untuk evakuasi," tutur Dicky, Rabu (4/7/2018).

Sementara itu, demi keperluan identifikasi, Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan juga telah mengirim satu tim Laboratorium Forensik yang terdiri dari empat orang orang ke Kabupaten Kepulauan Selayar pagi ini sekitar pukul 09.00 Wita,.

Dicky Sondani mengatakan tim yang dikirim ke lokasi kecelakaan laut di Selayar, untuk membantu mengidentifikasi para korban tenggelam yang telah dievakuasi.

"Saat ini telah tiba di Tanjung Bira Kabupaten Sulawesi Selatan dan bersiap menyebrang ke Selayar," kata Dicky.

Selain itu Kapolda Sulsel Irjen Pol Umar Septono juga menyempatkan melayat ke rumah para korban di Desa Barat Lambongam Kecamatan Bonto Matene, Selayar. Umar menggunakan Helikopter dari Korpolairud Baharkam Polri terbang menuju ke Kabupaten Kepulauan Selayar.

Saat tiba dilanjutkan meninjau lokasi karamnya kapal Feri Lestari Maju. Pada kesempatan itu Kapolda Umar didampingi Dandim 1415 Selayar memantau langsung hingga pukul 02.00 Wita dini hari.

"Pagi ini sebelum meninggalkan Selayar kapolda menyempatkan melayat ke beberapa rumah korban yang meninggal dunia," terang Dicky.

(Khafid Mardiyansyah)