JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sedang memutar otak untuk memenuhi target armada yang mengikuti program OK-Otrip. Karena sampai kini belum mencapai target, Pemprov memperpanjang uji coba OK-Otrip hingga pertengahan Agustus 2018.
"Jadi rencananya diperpanjang karena ada keyakinan dari BPPBJ (Badan Pelayanan Pengadaan Barang Jasa) yang sekarang lagi menghitung angka OK Otrip rupiah perkilometernya dan berdasarkan masukan dari operator mereka ingin, sesuai dengan imbauan Pak Gubernur, ingin bergabung akhir bulan ini," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (16/7/2018).
Sandiaga tak menjelaskan secara detail ihwal waktu perpanjangan itu diberlakukan hingga kapan. Ia berharap kepada PT Transjakarta dan Dinas Perhubungan untuk bekerja keras mempromosikan program itu kepada operator angkutan umum lainnya.
Anies-Sandi saat meluncurkan OK Otrip (Fadel/Okezone)