"Secara keseluruhan ada lima petak hutan lindung Gunung Lawu yang terbakar. Di antaranya yang terakhir berhasil dipadamkan adalah di petak 15 dan 17 di atas kawasan wisata Kebun Teh Jamus," ungkap dia.
Seperti diketahui, hutan lereng Gunung Lawu mulai terbakar sejak pertegahan Agustus lalu. Kebakaran diduga akibat ulah manusia yang membuat api unggun saat pendakian merayakan hari kemerdekaan RI di Gunung Lawu wilayah kawasan Candi Cetho, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tegah.
Bara api yang belum padam dari api unggun tersebut kemudian membakar hutan lindung dan menyebar ke kawasan puncak Lawu masuk petak 73 di Kabupaten Magetan.
Kemudian, angin kencang mempercepat penyebaran api ke petak 41, 39, 30, dan petak 19 BKPH Lawu Utara masuk wilayah Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.