JAKARTA – Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Robikin Emhas mengatakan, pihaknya turut berduka mendalam atas musibah gempa bumi dan tsunami yang terjadi di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng). Pihaknya mendoakan para korban bencana di Sulteng tersebut.
“Kami berdoa semoga korban yang masih hidup diberi kekuatan dan kesabaran, serta keluarga yang terpisah disatukan. Bagi muslim dan muslimat korban meninggal dunia, semoga Allah SWT mesahidkan mereka,” katanya dalam keterangan kepada Okezone, Minggu (30/9/2018).
Ia mengatakan, tidak satu helai daun pun di dunia ini yang jatuh dari tangkainya tanpa ketentuan dan pengetahuan Tuhan, termasuk bencana alam berupa gempa bumi dan tsunami. Oleh karena itu, ia mengimbau para korban untuk memilih bersikap sabar dengan usaha optimal keluar dari situasi keterhimpitan seraya tawakal adalah sikap yang terpuji.
“Saya yakin pemerintah telah mengambil langkah-langkah yang seharuskan dilakukan untuk mengatasi keadaan yang ada. Namun pasti butuh sedikit waktu mengingat adanya kendala akses transportasi,” katanya.