MAKASSAR – Sebanyak 1.609 penumpang korban gempa Sulawesi Tengah (Sulteng) dievakuasi ke Makassar Sulawesi Selatan (Sulsel). Mereka menggunakan Kapal Republik Indonesia (KRI) Makassar berangkat dari Pelabuhan Pantoloan,Palu, Rabu, 3 Oktober 2018 sekira pukul 12.00 Wita.
Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, menjemput langsung para korban itu pada Kamis (4/10/2018) sekira pukul 12.45 Wita. Para korban menumpangi KRI Makassar bersandar di Pelabuhan Soekarno Hatta, Makassar.
Nurdin mengatakan, penumpang yang sakit diprioritaskan. Di antara penumpang tersebut, terdapat sembilan orang sakit dan dua orang melahirkan.
"Protapnya kita sama dengan penerimaan kita di Lanud Hasanuddin. Jadi yang sehat duluan turun, terus yang sakit di atas itu sudah ditentukan," kata Nurdin kepada Okezone, Kamis (4/10/2018).
Pasien sakit akan diantar ke rumah sakit. Mereka yang mengalami luka serius atau butuh penanganan khusus langsung dibawa ke Rumah Sakit (RS) Wahidin Sudiro Husodo. Sementara korban belum yang mengalami luka lebih ringan dilarikan di rumah sakit lainnya, seperti RS Pelamonia dan RS Sayang Rakyat.
"Ada 12 rumah sakit kita siapkan yang sehat langsung kita bawa ke Asrama Haji. Di sana keluarganya sudah menunggu," sebutnya.
Nurdin menyebutkan, pihaknya juga menyiapkan makanan untuk dikonsumsi korban bencana di Sulteng tersebut. Makanan itu berupa camilan, biskuit, dan roti.
Sementara, penumpang yang akan melanjutkan ke daerah lain, tiketnya juga disiapkan. Koordinasi dengan semua pemerintah daerah juga dilakukan.
Pemprov Sulsel juga akan tetap memberikan bantuan, pasca semua warga telah dievakuasi. Sulsel akan membangun 100 rumah. Lokasinya bisa di Sulteng atau di Sulsel.
"Rencananya, kita siapkan 100 rumah. Kita bangun rumah yang status tanahnya sudah jelas. Lokasinya bisa di Palu. Kalau di sini juga kita bantu. Insyaallah termasuk pekerjaan yang ada di sini," kata NA.
(Baca Juga : H+6 Gempa Bumi di Palu, Korban Jiwa Jadi 1.424 Orang)
Sementara Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Sulsel, Kombes Dicky Sondani mengatakan, kedatangan para korban disambut Wakapolda Sulsel.
"Korban Bencana tersebut selanjutnya ke asrama haji dan Rs Pelamonia," kata Dicky.
Turut hadir pejabat polda seperti Dansat Brimob, Karo Ops, Karo SDM, Dir Sabhara, Dir Polair, personel TNI/Polri, Basarnas, Satpol PP, serta relawan lainnya. Juga terlihat hadir Staf Ahli Presiden Ali Mochtar Ngabalin dan Wali Kota Makassar Danny Pomanto.
(Baca Juga : Basarnas Evakuasi 9 Korban Tewas di Hotel Roa-Roa dan Mercure Palu)
(Erha Aprili Ramadhoni)