"Dia adalah Maulana Hasanuddin Putera Sunan Gunung Jati. Hampir semua sultan di Banten adalah ulama. Karenanya saat Jokowi menunjuk Kiai Ma'ruf asal Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten sebagai cawapres, rakyat Banten menyambut antusias. Salah satunya adalah para pendekar Banten," jelas Deni.
Deni juga mengucapkan bahwa para pendekar di Banten berterima kasih kepada Presiden Jokowi atas kepercayaannya kepada rakyat Banten. Ditunjuknya putera Banten untuk menjadi wakilnya merupakan penghargaan kepada orang Banten secara keseluruhan. Menurutnya warga Banten umumnya dan para pendekar khususnya sungguh tersanjung.
"Bagaimanapun Pak Jokowi telah memilih Kiai asal Banten, padahal di republik ini banyak sekali tokoh dari daerah lain. Ini yang kami apresiasi. Tentunya kami akan dukung dan di Banten ini, tidak bisa tidak, pasangan Jokowi Ma'ruf Amin wajib menang. Kami akan turun door to door mengajak rakyat Banten memilih nomor kosong satu," ujarnya.
Deni menambahkan, para pendekar Banten akan bergerak melalui berbagai peguron dan pesantren untuk menyukseskan Jokowi - Ma'ruf. Mereka akan berkampanye secara ksatria sesuai dengan jiwa kependekaran dan kesantrian yang melekat.
"Banyaklah yang sudah dikerjakan Pak Jokowi. Kita sudah merasakannya. Orang miskin berkurang, orang kecil yang punya tanah sepetak dibuatkan sertifikat gratis. Banyak lagi yang lain, utamanya kita suka dengan gaya kepemimpinan yang amat merakyat. Itu Jokowi banget, pemimpin Indonesia ya begitu harusnya," pungkas Deni.
(Khafid Mardiyansyah)