Bagaimana Jika Black Box CVR Tak Ditemukan? Ini Kata KNKT

Harits Tryan Akhmad, Jurnalis
Selasa 06 November 2018 17:44 WIB
Kepala KNKT Soerjanto (Foto: Harits/Okezone)
Share :

JAKARTA - Hingga saat ini kotak hitam atau black box cockpit voice recorder (CVR) pesawat Lion Air PK-LQP beluk ditemukan. Lalu bagaimana jika kotak hitam itu tak ditemukan?

Kepala Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto Tjahjono menyatakan, apabila CVR tidak ditemukan maka akan memepersulit proses investigasi. Lantaran CVR itu tersebut menyimpan percakapan pilot, copilot dan tower air traffic control (ATC).

"Jadi kita pengen tahu apa sih diskusi di antara mereka. Karena kalau kita hanya menebak kemungkinan mereka ngomong begini, itu kan kita nggak bisa," ujarnya di KRI Banda Aceh, Selasa (6/11/2018).

Dijelaskan Soerjanto, kotak hitam CVR mempunyai fungsi sebagai penanda peringatan apabila pesawat terbang kurang dari 1.000 fit. Sehingga CVR dan FDR mempunyai fungsi yang berbeda.

Soerjanto pun berharap agar data dalam CVR akan melengkapi investigasi jatuhnya pesawat Boeing 737 Max 8 di perairan Karawang, Jawa Barat.

(Baca Juga: KNKT Berhasil Unduh FDR Black Box Lion Air JT-610)

"Kita akan menulis percakapan yang kaitan langsung dengan kecelakan," tegas dia.

Sementara, untuk hasil dari flight data recorder (FDR), hingga saat ini pihak KNKT masih mempelajari hasil unduhan tersebut dengan batas waktu yang belum ditentukan.

"Antara seminggu dan dua minggu. untuk verifikasi, kalau bacanya bisa tiga sampai empat bulan tergantung kompleksitas masalah yang ada," tandasnya.

(Khafid Mardiyansyah)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya