JAKARTA - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) merespons sikap geram Prabowo Subianto terhadap media massa yang dianggapnya tidak objektif dalam pemberitaan Reuni Akbar 212, Minggu 5 Desember 2018. Prabowo juga heran karena ada media yang menuliskan peserta Reuni 212 hanya puluhan ribu, padahal menurutnya ada 11 juta orang yang hadir.
Menurut Bamsoet yang pernah menjadi wartawan, setiap media bebas menentukan arah liputan sesuai dengan visi-misi yang diemban media tersebut.
"Saya hanya bisa menjawab sebagai saya mantan jurnalis. Jurnalis punya kebebasan dan saya mantan pemimpin redaksi bebas menentukan topik apa yang mau diangkat sesuai dengan misi koran atau media yang saya pimpin," Kata Bamsoet, di Gedung DPR RI, Kamis (6/12/2018).
Terpenting adalah, lanjut Bamsoet, informasi yang diberikan ke masyarakat harus akurat dan mencerdaskan. "Yang penting yang menjadi patokan seorang pemimpin redaksi, redaktur, maupun pemilik media adalah satu, memberikan pendidikan kepada masyarakat. Yang kedua, memberikan informasi yang benar dan tepat. Yang ketiga memiliki misi mencerdaskan bangsa dan menjaga persatuan dan kesatuan," ungkapnya.