PSI Anugerahi "Kebohongan Award" ke Prabowo, Sandi, dan Andi Arief

Achmad Fardiansyah , Jurnalis
Jum'at 04 Januari 2019 16:09 WIB
Sekjen DPP PSI, Raja Juli Antoni (kanan) dan Ketua DPP PSI, Tsamara Amany (kiri). (Foto : Achmad Fardiansyah/Okezone)
Share :

JAKARTA – Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menganugerahi “Kebohongan Award Awal 2019” kepada calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno serta Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat, Andi Arief.

Penganugerahan tersebut diberikan lantaran PSI menilai ketiga tokoh itu telah berbohong pada awal 2019.

"Tahun politik sangat berbahaya, ini tsunami kebohongan luar biasa. Ini harus diantisipasi," katanya Sekjen DPP PSI, Raja Juli Antoni, terkait "Kebohongan Award Awal Tahun 2019" di DPP PSI, Jalan Wahid Hasyim, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (4/1/2019).

Namun, ketiga tokoh yang mendapatkan penghargaan itu tidak hadir di kantor PSI untuk menerima langsung piagam dan piala kebohongan. Akan tetapi, DPP PSI akan mengirim piagam penghargaan itu langsung ke kantor Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi yang bermarkas di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

"Ini akan kita kirim kantor Badan Pemenangan Nasional (BPN) (Prabowo-Sandi) dan satu ke Kantor DPP Partai Demokrat untuk Andi Arief," ujarnya.

Di kesempatan yang sama, Ketua DPP PSI, Tsamara Amany, ‎membeberkan kebohongan yang dilakukan Prabowo adalah saat menyatakan selang cuci darah di RSCM digunakan 40 kali. Oleh sebab itu, Prabowo mendapatkan nominasi kebohongan terlebay.

‎"Kebohongan terlebay, adalah selang cuci darah dipakai 40 kali, dan RSCM sudah membantah dipakai hanya sekali kali," ucapnya.

Sementara itu nominasi kobohongan yang hakiki diberikan kepada cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno. Mantan wakil gubernur DKI berujar bahwa proyek pengerjaan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) dibangun tanpa utang. ‎"Padahal kenyataanya dia meminjam dari bank," ujarnya.

(Baca Juga : Fadli Zon Bela Andi Arief Mengenai Isu Hoaks Surat Suara Sudah Dicoblos)

Selanjutnya, Wasekjen Partai Demokrat, Andi Arief mendapatkan penghargaan nominasi kebohongan terhalusinasi. Mendapatkan penghargaan tersebut lantaran Andi men-tweet adanya tujuh kontainer yang berisi surat suara sudah tercoblos. Seharusnya dia bisa membuktikan adanya kebohongan soal surat suara tercoblos ini.

"Kami dari PSI ada upaya kami menertawakan kebohongan ini," tutup Tsamara.

(Baca Juga : TKN Tegaskan Komitmen Reforma Agraria Pemerintah Jokowi untuk Keadilan Rakyat)

(Erha Aprili Ramadhoni)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya