Fahri Hamzah Heran Polisi Geruduk Rumah Andi Arief

JAKARTA – Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah heran dengan sikap kepolisian yang mengeruduk kediaman Wasekjen Demokrat Andi Arief di Bandar Lampung.

Diketahui sebelumnya Andi Arief mengaku kediamannya di Lampung digeruduk polisi. Dia tak menjelaskan apa maksud kedatangan polisi.

"Itulah orkestrasi dari awal bahwa yang bermasalah tuh Prabowo, cepet proses bahkan dipakai untuk nyerang balik. Polisi pun bertindak hebat semua aparat bertindak sigap," ujar Fahri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (4/1/2019).

Ini bukan negara komunis. Penggeudukan rumah saya di lanpung seperti negara komunis. Mohon hentikan Bapak Presiden.

— andi arief (@AndiArief__) 4 Januari 2019

Fahri membandingkan sikap polisi dengan kasus La Nyalla Mattalitti yang mengakui sebagai pihak menyebarkan berita fitnah bahwa Joko Widodo (Jokowi) adalah anggota PKI dan orang yang menyebar tabloid Obor Rakyat.

Baca: PSI Anugerahi "Kebohongan Award" ke Prabowo, Sandi, dan Andi Arief

Baca: Fahri Hamzah Minta KPU Lebih Aktif Jawab Terkait Berita Hoaks

"Kurang ribut apa yang dibuat oleh La Nyalla, dia udah ngaku seperti Ratna Sarumpaet kok gak diproses?" ujar Fahri.

Dulu 2017 saya dapat info soal masuknya KTP elektronik dari luar negeri di Bandara Soekarno Hatta. Awalnya dikecam. Ujungnya Mendagri Ucapkan terimakasih. Menginfokan yang mungkin serupa masih dikecam sekarang, tapi kan waktu gaj berhenti sekarang.

— andi arief (@AndiArief__) 3 Januari 2019

Oleh sebab itu, ia berharap agar pihak kepolisian dapat bersikap netral. Apalagi sekarang sudah memasuki tahun politik dan pemilihan umum beberapa bulan lagi.

" Itu harus dijelaskan dan polisi harus sigap, kan dia (polisi) harus netral," tandanya.

Rumah Politikus Partai Demokrat Andi Arief di Lampung disatroni aparat kepolisian.

Andi Arief di Twitternya mengatakan, aparat Polda Lampung yang menggeruduk rumahnya dari kesatuan polisi siber.

“Rumah saya di Lampung digerudug dua mobil Polda mengaku cyber. Pak Kapolri, apa salah saya. Saya akan hadir secara baik-baik kalau saya diperlukan," tulis Andi Arief melalui akun @AndiArief_, Jumat (4/1/2019).

(Rachmat Fahzry)