Anggaran tersebut digunakan untuk pembangunan jalan dan jembatan Rp40 triliun, bendungan dan irigasi Rp35 triliun, cipta karya Rp20 triliun dan perumahan Rp9 triliun.
Sisanya untuk pembiayaan di Balitbang, BPSDM dan Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah.
"Prioritas 2019 kami harus memastikan bahwa semua proyek berjalan, tidak boleh ada yang ditinggalkan. Tahun 2019 ada 18 bendungan yang akan selesai, terakhir tahun 2022 semua proyek infrastruktur selesai," katanya.
(Qur'anul Hidayat)