SURABAYA – Tim Kampanye Daerah (TKD) Joko Widodo-KH Ma’ruf Amin menganggap Prabowo Subianto tidak serius untuk membarantas korupsi.
Ketua TKD Jatim Jokowi-Ma’ruf, Irjen Pol (purn) Machfud Arifin mengatakan, Prabowo dalam debat perdana Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 yang membahas HAM, hukum, korupsi, terorisme cenderung mengabaikan permasalahan korupsi.
Seharusnya, kata Machfud seorang pemimpin harus memberikan edukasi politik yang baik kepada warga, khususnya terhadap kaum muda sebagai tunas bangsa dan calon pemimpin pada masa depan, agar tidak korupsi sejak dini.
"Di depan jutaan rakyat Indonesia yang menonton televisi, termasuk generasi muda, Prabowo tak hanya menunjukkan komitmen pemberantasan korupsi setengah hati, tapi memberi edukasi tidak baik ke generasi muda," tutur Machfud, Jumat (18/1/2019).
Menurut dia, pernyataan Prabowo “mungkin korupsinya enggak seberapa” bisa dimaknai sebagai sikap mengiznkan untuk korupsi. Machfud menekankan, korupsi berapa pun nilainya, tidak boleh dilakukan karena itu merampas hak warga negara untuk hidup sejahtera.