(Baca Juga: Erick Thohir soal Ma'ruf Irit Bicara saat Debat: Kita Menonjolkan Capres)
Selain pemberdayaan ekonomi, Adi menambahkan, Ma’ruf juga bisa menambahkan program-program sekolah kejuruan di pesantren. Tujuannya untuk menampik kesan bahwa pesantren hanya tempat untuk menimba ilmu agama semata.
"Pendidikan kejuruan berbasis pesantren menjadi isu kedua yang harus mulai dibumikan Kiai Ma’ruf. Tentu dengan tidak menghilangkan nilai tradisional pendidikan Islam itu," ujarnya.
"Nilai agama tetap, tapi nilai plusnya lulusan pesantren ini bukan hanya orang yang alim yang fasih bicara agama, tapi mereka juga adalah orang yang cukup kapabel layak pakai untuk persaingan di dunia secara luas,” kata Adi.
(Angkasa Yudhistira)