JAKARTA - Agung Laksono, Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo (Jokowi)-Ma’ruf Amin, mengakui, masih terdapat suara pemilih dari Golkar yang mendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Namun, menurun dibandingkan ketika dulu masih menjadi pendukungnya.
Hal itu bila melihat adanya 31,2 persen suara dari Golkar memilih Prabowo-Sandi seperti dirilis lembaga survei Indikator Politik Indonesia. Menurutnya, ketika masih menjadi pendukung Prabowo ada 75 persen yang mendukungnya.
"Itu sudah cukup membaik karena awal-awalnya itu dulu 70 sampai 75 persen, tapi sudah menurun jadi 30 persen," ujar Agung di Jalan Situbodo, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Senin (28/1/2019).
(Baca Juga: TKN: Ucapan Prabowo Tak Hanya Sakiti Menkeu, tapi Juga Ribuan Pegawai)
Ketua Dewan Pakar Partai Golkar itu meyakini, seiring dengan berjalannya waktu, suara pemilih dari Golkar akan sepenuhnya diberikan kepada pasangan calon presiden nomor urut 01.
"Saya yakin di hari hari terakhir nanti sudah bisa mendekati 0 persen. Jadi, itu semua akan sampai pada waktunya sesuai dengan perkembangan waktunya," katanya.
Agung pun memaklumi jikalau terdapat dinamika dalam berpolitik seperti itu. Kendati demikian, sampai saat ini dirinya akan terus memperjuangkan agar tidak ada suara pemilih dari Golkar yang melenceng.
"Ini saya kira harus diperlihatkan secara nyata dan bagi Golkar ini sudah putusan final enggak ada keraguan lagi. Hanya mungkin karena masa lalu yang ada kita coba yakinkan," tutur Agung.
(Baca Juga: Irwandi Yusuf Tegaskan Partai Nangroe Aceh Dukung Jokowi-Ma'ruf Amin)
Ia berkeyakinan mungkin akhirnya akan mendekati 0 persen, artinya tidak ada yang menyimpang semuanya akan mendukung Jokowi - Ma'ruf Amin dari Golkar sama dengan partai partai yang lainnya juga 95 persen ke atas.
(Arief Setyadi )