Tabloid Indonesia Barokah Juga Ditemukan di Aceh

BANDA ACEH - Tabloid Indonesia Barokah yang kehadirannya masih kontroversi ternyata nyaris beredar di Aceh. Namun, sebelum beredar, ribuan tabloid itu langsung diamankan di kantor Pos Banda Aceh.

Tabloid ini tiba di Banda Aceh melalui pengiriman via pos yang dialamatkan ke sejumlah daerah yakni Banda Aceh, Aceh Besar dan Sabang. Di salah satu amplop tertera alamat penerima yakni, Pengasuh Mahyal Ulum Al-Aziziyah di Jalan Banda Aceh Medan-Medan, KM 16,8, Kelurahan Dilib Bukti, Kecamatan Suka Makmur, Aceh Besar, Provinsi Aceh.

Sementara alamat pengirim Redaksi Tabloid Indonesia Barokah Pondok Melati, Bekasi. Saat ini, tabloid yang bukan merupakan produk jurnalistik itu masih diamankan pihak Pos Banda Aceh.

(Baca Juga: Gerindra Anggap Peredaran Tabloid Indonesia Barokah Melibatkan Dana Besar)

Kantor Pos Banda Aceh menerima kiriman puluhan amplop berisikan Tabloid Indonesia Barokah. Untuk sementara, tabloid yang dikirim dari Jakarta Selatan itu diamankan pihak pos.

"Kiriman ini kita terima Kamis malam 24 Januari. Itu kalau kita lihat dari amplopnya dikirim dari Jakarta Selatan. Amplopnya saya cek sudah ada blanko artinya dari sisi pos tarifnya sudah dilunasi," ujar Wakil Kepala Kantor Pos Banda Aceh Irman Pradiya kepada wartawan saat ditemui di Kantor Pos di Kuta Alam, Banda Aceh, Rabu (30/1/2019).

 

Adanya instruksi untuk menahan sementara peredaran tabloid Barokah ini, pihak Pos Banda Aceh tidak mengirimkan tabloid tersebut ke alamat pengirim, dan langsung mengamankannya.

"Tabloid itu ditujukan ke masjid dan pesantren. (Jumlahnya) belum sampai ratusan, karena ini gelombang pertama info ada gelombang selanjutnya. Tapi saya rasa tidak banyak, 48 amplop," tambah Irman.

(Baca Juga: Polemik Tabloid Indonesia Barokah, Kapolri: Sedang Dipelajari) 

Tabloid Barokah yang terbit merupakan baru edisi perdana, dengan memuat isu mengenai capres dan cawapres yang akan bertarung pada Pilpres 2019 mendatang.

(Arief Setyadi )