Ketum Golkar Bantah Jokowi Blunder soal Propaganda Rusia

Puteranegara Batubara, Jurnalis
Selasa 05 Februari 2019 08:37 WIB
Ketum Golkar Airlangga Hartarto. (Foto : Harits Tryan Akhmad/Okezone)
Share :

JAKARTA – Partai Golongan Karya (Golkar) membantah calon presiden (capres) petahana Joko Widodo telah melakukan blunder atau kesalahan dengan menggunakan istilah “propaganda Rusia” dalam menyinggung strategi yang digunakan kubu capres-cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Menurut Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, Jokowi tidak sedang merujuk kepada negara Rusia saat menggunakan istilah itu.

"Tidak ada blunder," ujar Airlangga, usai silaturahmi Golkar dengan DPP Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Gedung LDII, Senayan, Jakarta, Senin, 4 Februari 2019.

Airlangga mengklaim, Jokowi sedang merujuk kubu Prabowo-Sandi menggunakan strategi layaknya Donald Trump di Pilpres AS 2016. Kemenangan Trump di Pemilu itu, disebut-sebut berkat intervensi Rusia, juga berkat peran teknologi dan konsultan politik Rusia.

"Jadi, pernyataan itu tidak ada konteks antarnegara, bukan juga bicara mengenai diplomasi," ujar Airlangga.

Ia menegaskan, pernyataan Jokowi semata-mata merujuk kepada strategi serupa yang digunakan Prabowo-Sandi, sama sekali tidak memiliki makna menuduh Rusia terlibat di Pilpres 2019.

"Karena kita juga tahu kan, tidak tepat suatu negara mengintervensi kegiatan politik dalam negeri negara lain," tutur Airlangga.

(Baca Juga : TKN Luruskan Istilah 'Propaganda Rusia' yang Diucapkan Jokowi)

Sebelumnya diberitakan, Jokowi mengatakan soal konsultan asing itu saat menghadiri deklarasi sedulur kayu dan mebel (Sekabel) Jokowi, di De Tjolomadoe, Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu, 3 Februari 2019.

Saat itu, calon presiden nomor urut 01 tersebut menyindir pihak yang menuduh dirinya antek asing. Padahal, pihak yang menuduh dirinya justru menggunakan konsultan politik asing atau dari luar negeri.

(Baca Juga : Tepis Jokowi, BPN: Prabowo Kampanye Ala Kampung Bojongkoneng, Bukan Rusia)

"Konsultannya konsultan asing. Terus yang antek asing siapa?” ucap Jokowi saat itu.

(Erha Aprili Ramadhoni)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya