BMKG Ungkap Hal Menarik di Balik 2 Kali Gempa yang Guncang Laut Selatan Jawa

Muhamad Rizky, Jurnalis
Kamis 14 Februari 2019 19:34 WIB
Petugas Stasiun Geofisika BMKG Kepahiang (Demon/Okezone)
Share :

JAKARTA – Gempa dua kali mengguncang wilayah Samudera Hindia bagian selatan Pulau Jawa, hari ini. Magnitudo gempa itu sama yakni 5,0. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan fakta hasil analisinya dari gempa tersebut.

Gempa teknonik M=5,0 yang terjadi pada pukul 02.58.45 WIB di wilayah sebelah selatan Kabupaten Malang, Lumajang dan Blitar, Jawa Timur diguncang gempa tektonik M=5,0, pusatnya di laut pada jarak 134 kilometer arah selatan Kota Kepanjen, Malang, dengan kedalaman 69 Km.

“Gempa ini merupakan gempa kedalaman menengah akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Eurasia. Gempa ini dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme kombinasi mendatar dan naik (oblique thrust),” kata Kepala Bidang Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG, Daryono, Kamis (14/2/2019).

Guncangan dirasakan dalam skala intensitas III MMI di Selopuro, Wlingi, dan Kota Blitar. Hingga saat ini belum ada laporan kerusakan akibat gempa tersebut.

Tiga jam kemudian, tepatnya pukul 06.41.53 WIB, wilayah Banten Selatan juga diguncang gempa dengan magnitudo M=5,0. Episenter terletak pada koordinat 7,07 Lintang Selatan dan 105,64 Bujur Timur, tepatnya di laut pada jarak 84 Km arah selatan Kota Pandeglang, pada kedalaman 56 Km.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya