Pemprov NTT Minta Pemilu 17 April di Flores Timur Ditunda

Adi Rianghepat, Jurnalis
Kamis 14 Februari 2019 13:14 WIB
Foto Ilustrasi shutterstock
Share :

KUPANG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Timur (NTT) mendesak pemerintah pusat untuk menunda pelaksanaan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, serta Pemilu Legislatif khusus di Kabupaten Flores Timur, karena pada 17 April 2019 itu bertepatan dengan persiapan perayaan Paskah.

"Kami sangat khawatir jika pelaksanaannya tepat di 17 April itu maka akan sangat berpengaruh kepada tingkat partisipasi pemilih," kata Kapolda NTT Irjen Raja Erizman kepada wartawan usai mengikuti seremoni pelantikan 4 kepala daerah, Kamis (14/2/2019).

Menurutnya, pemerintah provinsi melalui Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat sudah menyampaikan persoalan ini ke pemerintah pusat namun belum ada respon. Bahkan secara institusional, ia mengaku sudah juga menyampaikan kepada Pemerintah NTT untuk menyampaikan lagi keberatan itu.

"Memang kami sudah komunikasi dengan gubernur dan pak gubernur bilang sudah menyampaikan itu ke pemerintah pusat," katanya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya