Pria Bejat Aniaya Anak Pacar hingga Tewas karena Tak Mau Berhenti Menangis

Aini Lestari, Jurnalis
Jum'at 22 Februari 2019 18:35 WIB
Share :

BATAM - M. Rizki, balita berusia 3 tahun ini tewas setelah dianiaya Andre Riva Kartini alias Tupon (21) yang merupakan kekasih ibunya, Siti Margareta. Balita ini dianiaya pelaku hanya karena disebut terus menangis.

Kejadian ini terjadi di kawasan Flamboyan, Blok 6, Lubuk Baja, Batam, Kepulauan Riau (Kepri). Penganiayaan yang dilakukan Tupon bermula ketika pria yang hidup sebagai pasangan kumpul kebo dengan Siti ini menjaga Rizki karema Siti bekerja di tempat makan. Sementara itu, adik Rizki yang masih berusia satu tahun dititipkan kepada pengasuhnya.

Saat itu, Kamis (21/2/2019), Tupon dibuat kesal karena Rizki terus menangis. Seketika ia langsung memukul punggung korban menggunakan tangan. Namun, korban bukan berhenti menangis melainkan tangisannya semakin kencang. Alhasil, pria yang lebih muda 3 tahun dari Siti terus menganiaya hingga korban tak sadarkan diri.

Seketika, korban pun terdiam karena tak sadarkan diri. Pelaku langsung mengangkat Rizki ke tempat tidur. Namun, setelah beberapa menit, korban tidak bergerak.

Selang beberapa menit, rumah tersebut didatangi oleh Ketua RT yang tinggal tidak jauh dari lokasi. Ternyata, tangisan Rizki terdengar oleh Ketua RT. Saat itu diketahui Rizki sudah sekarat meskipun masih bernafas. Ia pun langsung dibawa ke RS St Elisabeth Batam. Namun sayangnya, korban meninggal dunia dalam perjalanan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya