Lalu doa yang indah pun meluncur deras dari 5 pembaca. Doa yang terasa puitik ini ditulis oleh Asep Herna, alumni FIB Universitas Indonesia. Begini petikannya:
Ya Tuhan yang Mahaterang..
Di antara 1001 cahaya ini, izinkan Kauterangi hati kami. Izinkan Kau terangi negeri kami, izinkan Kauterangi setiap ruang kelam dengan cahayaMu, sehingga yang kami tapaki adalah jalan benderang. Jalan ke arahMu.
Ya Tuhan yang Mahamenggetarkan.
Getarkanlah hati kami hari ini. Getarkan jantung kami saat ini. Getarkan kesadaran kami detik ini. Bahwa walau kulit kami beda; walau rambut kami beda; walau mata kami beda; walau agama kami beda; walau keyakinan kami beda; walau pilihan kami beda; kami adalah saudara yang lahir dari rahim Ibu yang sama: Rahim Ibu pertiwi. Getarkanlah kami, ya Tuhan, untuk selalu saling mengasihi dan menjagai.