Maduro Bertahan, Serukan Militer Lawan Komplotan Kudeta

Agregasi VOA, Jurnalis
Jum'at 03 Mei 2019 08:12 WIB
Maduro dan Tentara (VoA)
Share :

VENEZUELA - Presiden Venezuela Nicolas Maduro hari Kamis (2/5) masih berupaya mempertahankan kekuasaannya dengan menyerukan kepada angkatan bersenjata negara itu untuk menentang “komplotan kudeta” setelah pemimpin kelompok oposisi Juan Guaido gagal mengajak para pemimpin militer untuk membelot.

Dalam pidato di sebuah acara militer yang disiarkan televisi, Maduro mengatakan setelah demonstrasi besar-besaran selama dua hari “kini kita dalam pertempuran, pertahankan moral kita untuk melucuti setiap pengkhianat dan komplotan kudeta.”

 Baca juga: Pendukung Presiden Maduro Duduki Kedubes Venezuela di Washington, Simpatisan Guadio Protes

Juan Guaido, yang didukung oleh sekelompok kecil pasukan keamanan yang membelot, awal pekan ini menyerukan pemberontakan besar-besaran terhadap Maduro. Ribuan orang berunjukrasa di jalan-jalan ibukota Caracas pada hari Selasa (30/4) dan Rabu (1/5). Sebagian demonstran melemparkan batu ke arah pasukan keamanan, yang dibalas dengan tembakan peluru tajam, peluru karet dan gas air mata. Empat orang tewas dalam bentrokan dan puluhan lainnya luka-luka.

Sejumlah besar pemimpin militer tampaknya tidak membelot, namun pemimpin Majelis Nasional Juan Guaido telah mendeklarasikan dirinya sebagai presiden sementara negara itu Januari lalu. Hal ini telah diakui oleh Amerika dan sekitar 50 negara lain.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya