Dunia Apresiasi Upaya Indonesia Wujudkan Ketahanan Pangan

, Jurnalis
Kamis 30 Mei 2019 16:53 WIB
Foto: dok Kementan
Share :

ROMA– Kebijakan dan program pertanian Indonesia mendukung pertanian keluarga dalam memperkuat basis ketahanan pangan masyarakat mendapat apresiasi positif dari ratusan perwakilan negara anggota FAO (Food and Agriculture Organization), IFAD (International Fund for Agricultural Development), Asosiasi Petani dan Lembaga Internasional, dalam Peluncuran Global Dekade dan Rencana Aksi Pertanian Keluarga PBB 2019-2028 di Kantor Pusat FAO, Roma, Italia, Rabu (29/5) siang waktu setempat.

Direktur Jenderal FAO, Jose Graziano da Silva, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Indonesia, sebagai salah satu dari 24 negara anggota Internasional Steering Committee yang secara aktif mendukung pelaksanaan Dekade Pertanian Keluarga ini.

Keseriusan komitmen Indonesia dengan menginisiasi pertemuan Regional Conference untuk wilayah Asia Tenggara, bulan April lalu di Jakarta, juga dipandang sebagai wujud konkret komitmen Pemerintah dalam mendukung pelaksanaan Dekade ini.

Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian, Syukur Iwantoro membeberkan bagaimana program Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL), #BEKERJA (Bedah Kemiskinan, Rakyat Sejahtera) dan berbagai rancangan stategis mendorong peran generasi muda dalam sektor pertanian, menjadi tiga program utama dalam mendorong peran pertanian keluarga mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) di Indonesia.

Bersama dengan Menteri Pertanian dan Kehutanan Angola, Menteri Pertanian dan Peternakan Costa Rica, dan Menteri Pertanian, Perikanan dan Pedesaan Sao Tome dan Principe, Syukur yang mewakili Menteri Pertanian Republik Indonesia menjadi panelis pada sesi Ministerial Segment mengatakan Program KRPL yang dilaksanakan sejak tahun 2010 telah memberikan berbagai dampak positif bagi keluarga petani di seluruh wilayah Indonesia.

“Pemanfaatan pekarangan rumah sebagai lahan tanam terbukti telah berhasil mengubah pola pengeluaran dan konsumsi pangan rumah tangga. Pola diet masyarakat mengalami peningkatan dan prevalansi stunting menjadi 30,8% pada 2018, angka ini turun dibandingkan tahun 2013 sebesar 37,2%” papar Syukur.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya