BANDUNG - Jelang sidang gugatan sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK), pada Jumat 14 Juni 2019, beredar informasi hoaks yang menyebutkan Polri seolah-olah mendiskreditkan TNI.
Diketahui, beredar foto Karo Penmas Mabes Polri, Brigjen Dedi Prasetyo dengan tulisan; buat anggota TNI, tunggu ya sebentar lagi UU kami yang baru disahkan UU Polri yang bisa nangkap langsung kami memproses BAP kami dan memenjarakan kamu di Lapas Sipil. Terima kasih PDIP dan Jokowi kalian telah mendukung cita-cita niat dan keinginan Polri masa kini.
Baca Juga: Survei: Berita Palsu Masalah Lebih Besar Dibanding Terorisme
Menanggapi hal itu, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, TNI dan Polri solid. Informasi hoax yang beredar salah satu upaya mengadu domba TNI dan Polri.
"Itu adalah upaya mengadu domba TNI dan Polri," ujarnya di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kamis (13/6/2019).
Pasca Pilpres 2019, keamanan dalam negeri diuji oleh sejumlah upaya kerusuhan di Jakarta, salah satunya peristiwa 21-22 Mei. Keamanan dalam negeri akan diuji lagi selama sidang perkara sengketa Pilpres 2019 di MK.