Baca Juga: Antara Juwangi-Teras di Sidang MK & Putri Gus Mus Jadi Viral
Moeldoko menyayangkan adanya kesalahan konteks yang disampaikan saksi dari kubu Prabowo-Sandi itu. Ia pun menilai saksi yang juga kerabat anggota Dewan Pengarah BPIP Mahfud MD itu salah dalam memahami konteks materi pembekalamnya.
"Konteksnya adalah saya selaku (wakil ketua) TKN memberikan pembekalan kepada para saksi. Intinya adalah supaya para saksi itu lebih waspada, lebih hati-hati melihat situasi," sambungnya.
Moeldoko menjelaskan, dalam sebuah demokrasi yang mengedepankan kebebasan, apa saja bisa terjadi, termasuk juga kecurangan, bisa terjadi.
"Untuk itu, kalian para saksi harus bekerja sungguh-sungguh, berikutnya kalian harus militan, jangan banyak meninggalkan tempat, bahkan yang pakai kacamata saya tegaskan, kalian yang menggunakan kacamata maju ke depan agar sungguh-sungguh memahami apa yang dikerjakan oleh para penghitung suara itu," kata Moeldoko.
(Angkasa Yudhistira)