Selanjutnya, Andono mengatakan, pemerintah juga akan mempromosikan dan memperluas kawasan-kawasan car free day.
"Ke depan, kita akan memperluas ruang-ruang terbuka hijau di Jakarta. Jadi, ruang-ruang yang bisa ditanami akan ditanami dengan tanaman-tanaman yang bisa menyerap polutan dari udara," kata Andono.
Baca Juga: Anies Minta Inspektorat Selidiki Kasus Mangkraknya Pembangunan RSUD Koja
Langkah tersebut, lanjut Andono, nantinya akan ditangani oleh Dinas Pertamanan. "Sekarang sangat komprehensif, bukan hanya satu sektor, tapi akan ada multisektor untuk Jakarta 2030," ujarnya.
Situs daring penyedia peta polusi AirVisual, pada Jumat 28 Juni sore, menunjukkan bahwa DKI Jakarta berada di posisi pertama kota dengan polusi terburuk di dunia, sekaligus menunjukkan bahwa Jakarta masuk dalam kategori very unhealthy atau sangat tidak sehat.
(Arief Setyadi )