Pemkot Bekasi Sediakan Tenda & Dapur untuk Warga yang Mengungsi

Wisnu Yusep, Jurnalis
Kamis 02 Januari 2020 04:03 WIB
Foto Ilustrasi Okezone
Share :

BEKASI - Banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu (1/1/2020) melumpuhkan aktivitas warga. Pasalnya, banjir yang melanda sejumlah wilayah di Bekasi ini merupakan yang terparah dari tahun-tahun sebelumnya.

Di terowongan Jalan Baru Underpass saja misalnya, banjir yang biasanya merendam setengah jalan, kini banjir setinggi empat meter itu menutupi terowongan tersebut. Kemudian di Perumahan Rawa Lumbu, banjir juga merendam pemukiman warga.

Selanjutnya, Jalan Tol Cikampek-Jakarta di Kilometer 19, baru kali ini terendam karena Danau Grand Wisata, Tambun Utara meluap disebabkan insentitas hujan yang mengguyur wilayah Bekasi sejak Selasa 31 Desember 2019 siang.

Titik banjir terdapat di kilometer 27 sampai 26, KM 24, 21, 19, dan KM 17. Hingga saat ini titik-titik genangan tersebut masih bisa dilalui, namun hanya lajur satu dan dua.

 

Kemudian, kolong Tol JORR depan Grand Kota Bintang, Bekasi Barat, juga melumpuhkan akses jalan dari Bekasi menuju Jakarta dan sekitarnya. Akses jalan tersebut putus karena genangan air setinggi 2 meter lebih.

Atas hal itu, Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi langsung mengarahakan kepada jajarannya untuk memfasilitasi tenda di sejumlah titik terdampak banjir yang terjadi di sejumlah wilayah Kota Bekasi.

"Untuk semua warga yang terdampak sudah diintruksikan ke sejumlah jajaran. Kami sedang menyiapkan tenda-tenda sama dapur umum," ujar pria yang disapa Pepen itu kepada wartawan.

Pepen mengatakan, dirinya telah mengerahkan seluruh camat turut mengatasi dampak banjir di Bekasi. Termasuk untuk membuat tenda, yang diintruksikan kepada masing-masing kecamatan.

"Di lingkungan pemkot, kemudian di Pondok Gede Permai. Tenda darurat juga disiagakan di beberapa kecamatan," kata dia.

Diketahui, politikus Golkar itu sempat meninjau sejumlah lokasi titik banjir, termasuk di kolong Tol JORR depan Grand Kota Bintang, Bekasi Barat, Rabu (1/1/2020) siang.

 

Pepen datang ke lokasi tersebut karena lokasi tersebut memutus akses jalan dari Bekasi mengarah ke Jakarta. Kepada wartawan, Pepen mengaku dari pagi sudah meninjau sejumlah titik banjir di Bekasi yang menggenangi pemukiman hingga pusat perbelanjaan.

"‎Dari jam 8 pagi sudah memantau titik-titik lokasi. Bagi tugas dengan pak wakil wali kota. Saya keliling di empat kecamatan sementara pak wakil di Bekasi Utara," kata Pepen.

Pasca banjir yang menerjang sejumlah di wilayah Kota Bekasi, membuat aliran listrik di wilayah Rawa Lumbu, Duren Jaya padam.

Pasalnya, air di wilayah tersebut sudah merendam setengah rumah warga. Ketinggian air bisa mencapai 2 meter lebih. Di Rawa Lumbu berdasarkan pengamatan pukul 20.21 WIB, wilayah tersebut gelap gulita.

(Awaludin)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya