Sementara itu, Perdana Menteri Irak Adel Abdul-Mahdi, meminta Amerika Serikat menarik pasukan dari negaranya.
Namun Kementerian Luar Negeri AS menolak permintaan itu. AS mengatakan secaharusnya kedua belah pihak bertemu untuk membicarakan komitmen kemitraan mereka.
Ada sekitar 5.200 tentara AS di Irak yang membantu dan memberikan pelatihan kepada militer Irak untuk melawan Negara Islam atau IS (dulu ISIS).
Situasi di Irak juga meningkat imbas serangan pesawat tanpa awak AS yang menewaskan komandan pasukan khusus, Qassem Soleimani di bandara internasional Baghdad. Soleimani merupakan pemain kunci dalam operasi Iran di Timur Tengah termasuk di Irak.
(Rahman Asmardika)