“Ketiganya katanya tak pernah belajar tapi ketika dihukum oleh UGM, jadi mau tak mau harus belajar di kantor PK4L. Orangtuanya juga ternyata belum pernah masuk ke kawasan UGM, jadi sekarang sudah tahu karena menemani anaknya apel,” urai Iva.
Pihak UGM, kata Iva, berharap kejadian serupa tak lagi terulang di kawasan UGM. Pasalnya pihak kampus akan memberikan sanksi tegas pada para pelaku.
Baca Juga: Viral Vandalisme di Gedung Pemkab Bojonegoro yang Identik Kelompok Anarko
(Fiddy Anggriawan )