Sopir Mobil Kecelakaan Maut di Pasuruan Ngaku Baru Istirahat 1 Jam

Avirista Midaada, Jurnalis
Selasa 10 Maret 2020 17:08 WIB
Cek TKP Kecelakaan Maut di Pasuruan, Jawa Timur (foto: Satlantas Polres Pasuruan)
Share :

PASURUAN - Polres Pasuruan masih meminta keterangan Sopyan Wahyu Pujoningrat (32), sopir mobil minibus yang menyebabkan kecelakaan maut karena menabrak sepuluh orang buruh di kawasan Desa Suwayuwo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Kapolres Pasuruan Rofiq Ripto Hermawan mengatakan pihaknya hingga kini belum menetapkan status apapun terhadap sopir yang merupakan warga Sumolawang, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto ini.

Baca Juga: Minibus Tabrak Motor dan Tenda Buruh di Pasuruan, 4 Orang Tewas 

"Kita masih amankan di Polres. Terlalu dini itu (penetapan tersangka) hingga kini masih kita dalami, kita kumpulkan barang bukti termasuk dari CCTV pabrik dan keterangan saksi lainnya," tutur Rofiq saat dikonfirmasi Okezone, Selasa (10/3/2020).

 

Rofiq menambahkan, berdasarkan keterangan sang pengemudi, dirinya memang kurang istirahat sebelum kejadian kecelakaan maut terjadi.

"Dari keterangan pengemudi selama 24 jam baru istirahat satu jam. Dia ini kan rumahnya di Mojokerto. Dia jam 21.30 WIB ke Malang jemput keluarganya di Batu. Pukul 01.30 WIB Selasa dini hari dia berencana pulang ke Mojokerto, tapi tidak lewat tol," terangnya.

Nahas saat perjalanan melalui Jalan Raya Pasuruan - Malang, tepatnya di menjelang PT Sumber Bening Lestari Sukorejo atau pabrik air mineral flow pengemudi hilang kendali akibat mengantuk.

"Pengemudi ini terlalu memaksakan diri mengendarai kendaraannya. Katanya anaknya yang dijemput di Batu itu mau dikhitan di Mojokerto sore ini. Di TKP ini jalannya agak menikung ke kanan, tapi yang bersangkutan justru lustru sehingga menabrak," jelas Rofiq kembali.

Baca Juga: Ini Identitas Buruh Korban Kecelakaan Maut di Pasuruan 

Sebelumnya pada Selasa dini hari sekira pukul 01.30 WIB, sebuah minibus berpenumpang lima orang menabrak tenda yang berisi buruh air mineral di Sukorejo, Kabupaten Pasuruan dan enam unit sepeda motor milik buruh.

Diduga mobil hilang kendali lantaran sopir mengemudikan kendaraannya dalam keadaan mengantuk saat melaju kencang dari arah selatan atau Malang, menuju utara atau Surabaya.

(Fiddy Anggriawan )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya