Ganjar juga menyampaikan, seluruh sampel dari rumah sakit di Jateng dikirim ke laboratorium di Salatiga. Dalam sehari, laboratorium itu bisa melakukan pengecekan hingga 40 sampel.
"Sudah ada 18 sampel (ditangani) dan sudah cepat dan sudah hasilnya. Jadi kita bisa mengetahui lebih cepat. Saya menghitung kalau secara matematis ini terjadi penambahan, maka lembaga ini menjadi sangat penting untuk segera memberikan hasil atau kondisi pasien seperti apa," ungkapnya.
"Tentu akan kami tingkatkan terus, kalau perlu dilakukan penambahan baik alat maupun SDM-nya," tuturnya.
(Khafid Mardiyansyah)