"Sampel ibu dari bayi itu sudah diambil, tapi hasilnya belum keluar, kita juga sudah minta keluarga yang bersangkuatan dapat diambil sampelnya," katanya.
Sementara itu, kata dia, Balai Besar laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang sempat kesulitan melakukan uji Polymerase Chain Reaction (PCR) karena kehabisan alat test kit.
"Hari ini baru datang alatnya, dan bisa dipergunakan untuk menguji 700 sampel," katanya.
Dijelaskan juga oleh Yusri, BBLK Palembang sejauh ini sudah melakukan pemeriksaan terhadap 308 sampel. Rinciannya, 175 sampel dari orang tanpa gejala (OTG), 109 dari pasien dalam pengawasan (PDP), dan 9 dari orang dalam pemantauan (ODP).
"Hasilnya 89 orang dinyatakan positif COVID-19, 123 sampel negatif, dan 98 lagi masih dalam proses pemeriksaan," katanya.
(Khafid Mardiyansyah)