Hasil Rapid Test Reaktif, 21 Tenaga Medis di Blora Jalani Isolasi

Taufik Budi, Jurnalis
Rabu 13 Mei 2020 09:17 WIB
Plt Kadinkes Blora, Lilik Hernanto (Foto: Okezone.com/Taufik Budi)
Share :

BLORA – Sebanyak 21 tenaga medis di Blora, Jawa Tengah menjalani isolasi setelah pemeriksaan rapid test menunjukkan hasil reaktif terhadap virus corona (Covid-19). Mereka berasal dari dua rumah sakit berbeda yakni RSUD Blora dan RSUD Cepu.

“Tolong, kalau tenaga kesehatan kita sudah banyak yang terpapar mau kemana lagi kalau kita nanti sakit. Satu satunya jalan, kita harus meningkatkan kekebalan diri kita sendiri. Jangan main-main dengan virus ini,” kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Blora, Lilik Hernanto, Selasa, 12 Mei 2020.

Pihaknya juga menekankan bahwa penyebaran Covid-19 semakin meningkat sehingga masyarakat diminta lebih disiplin dan taat mengikuti anjuran pemerintah. Menghindari kerumunan dan berdiam diri di rumah merupakan cara yang efektif untuk menghindari penularan.

“Kalau kita tidak mematuhi imbauan pemerintah, penyakit ini tidak akan bisa dicegah, dan bisa menyebar. Tolong dengan sungguh-sungguh, kita semuanya harus disiplin CTPS (cuci tangan pakai sabun), di rumah saja, wajib pakai masker jika terpaksa keluar, hindari kerumunan,” terangnya.

“Jika tidak pakai masker, bahaya, musuh kita tidak kasat mata, ini virus, tidak ada yang tahu, sangat bahaya,” imbuh Lilik.

Berdasarkan data monitoring Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Blora, hingga saat jumlah OTG ada 164 orang, ODP 42 orang, PDP 11 orang. Sementara reaktif rapid test 52 orang, dan positif Covid-19 mencapai 12 orang, dengan rincian 3 pasien meninggal dan 9 lainnya dirawat.

(Rizka Diputra)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya