"Tetapi manajer toko tidak ragu-ragu sedetik pun dan berkata 'ya, kamu bisa shalat' - saya terkejut dan senang pada saat yang sama," jelas Terzi, yang kemudian mengatur sholat bersama dengan masjid Ditib Wetzlar.
Terzi mengatakan doa itu sangat penting karena banyak jamaah merasa terisolasi selama Ramadhan karena pembatasan coronavirus.
Biasanya bulan puasa adalah waktu yang sibuk ketika keluarga dan masyarakat berkumpul setiap malam untuk berbuka puasa dan mengatur kegiatan amal.
"Itu adalah bulan Ramadhan yang sama sekali berbeda, tanpa kontak, tanpa kunjungan dan tanpa berbuka puasa bersama," ia menjelaskan, menambahkan bahwa kesempatan untuk berdoa bersama sangat berharga.
(Ahmad Luthfi)