Sebelumnya, sapi kurban milik Jokowi selalu dikurbankan di Kota Jambi tapi tahun keenam ini pihak istana memilih di Kabupaten Muarojambi. Selanjutnya, atas kerjasama dan kepercayaan dalam memelihara sapi dan menyalurkan daging kurban tersebut, dia mendapatkan penghargaan dari istana.
"Saya juga sudah mendapat piagam penghargaan dari sekretariat presiden atas kerjasamanya mempersiapkan hewan sapi bantuan kemasyarakatan dari Presiden dalam rangka Hari Raya Idul Adha 1440 H tahun 2019 lalu," tutur Indra.
Untuk merawat sapi milik kepala negara tersebut, tidaklah terlalu sulit seperti yang dibayangkan orang. Namun, tidak hanya rumput saja yang dimakannya, tapi ada tambahan racikan lain agar sapi tetap sehat dan gemuk.
"Makanan pokoknya tetap ternak rumput. Hanya saja dicampur makanan tambahan onggok (sisa ampas pabrik singkong) dari Lampung, dan ampas kelapa dikasih garam. Itu diberikan dua kali sehari serta mandi dua kali, yakni pukul 7 pagi dan pukul 5 sore," tuturnya.
Terakhir, katanya, jam 10 malam diberikan rumput biasa lagi supaya bisa gemuk lagi.
"Alhamdulillah selama merawat sapi kurban Pak Jokowi, makan dan minumnya cukup, dirawat yang baik. Tidak ada kendala. Memang keahlian saya di bidang peternakan," tandas Indra.
Untuk mendapatkan perawatan yang baik, sapi tersebut sudah disiapkan jauh-jauh hari sebelumnya. "Kita siapkan sejak bulan April tahun lalu," ujarnya.
Soal harga, dirinya tidak bersedia dipublikasikan. "Ini pesan dari sekretariat presiden. Jadi harganya tidak boleh diberitahukan," katanya.
Disamping itu, pihak istana meminta sapi yang akan dikurbankan Presiden harus lebih baik dan berat dari sebelumnya.
"Sekretariat pesan, tahun depan lebih besar dari tahun ini. Tahun lalu kurang dari 800 kilo, saat ini beratnya 840 kg. Dari dua ekor sapi yang saya siapkan, mereka pilih sapi si Mental. Saat ini sudah di cek Dinas Pertanian Jambi," imbuh Indra.
Kedepannya, dia berharap, selama Presiden Jokowi menjabat sapi pesanan untuk kurban Idul Adha terus melalui dirinya.
"Saya sudah 6 tahun dipercaya menyiapkan sapi kurban Pak Jokowi. Saya berharap, sisa Pak Jokowi menjabat tetap pesan dengan saya," harap Indra.
(Awaludin)