Dituding Telah "Dibeli" China, Pimpinan WHO Kecam Menlu AS

Agregasi VOA, Jurnalis
Jum'at 24 Juli 2020 15:28 WIB
Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus. (Foto: Reuters)
Share :

JENEWA – Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus pada Kamis (23/7/2020) mengecam komentar Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo yang menuduhnya telah “dibeli” oleh China. Menanggapi tudingan itu, dia memperingatkan kembali agar tidak ada “politisasi” pandemi virus corona.

Dalam pertemuan tertutup dengan anggota parlemen Inggris di London awal pekan ini, Pompeo dilaporkan mengatakan bahwa dia memiliki informasi intelijen yang mengindikasikan bahwa Tedros telah “dibeli” oleh Pemerintah China. Times of London melaporkan bahwa Pompeo menyebut pemilihan Tedros sebagai Dirjen WHO pada 2017 telah menyebabkan kematian warga Inggris.

BACA JUGA: WHO Bersikeras Tidak Menyembunyikan Infromasi Terkait Virus Corona

Berbicara dalam jumpa pers WHO tentang Covid-19 pada Kamis, Tedros mengatakan komentar itu “tidak benar dan tidak dapat diterima dan tanpa dasar apa pun.” Dia mengatakan salah satu ancaman terbesar “yang kita hadapi adalah politisasi pandemi,” demikian diwartakan VOA.

Tedros menambahkan bahwa fokus tunggal dari seluruh organisasi WHO adalah menyelamatkan nyawa, dan upaya itu tidak akan terganggu oleh komentar tersebut. Covid-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh virus corona.

Dia juga menekankan pentingnya tanggung jawab individu dalam upaya global untuk menghentikan penyebaran virus, menunjuk pada serangkaian wabah baru yang terkait dengan klub malam dan pertemuan sosial.

"Kami meminta semua orang untuk memperlakukan keputusan tentang ke mana mereka pergi, apa yang mereka lakukan dan dengan siapa mereka bertemu sebagai keputusan hidup dan mati," katanya sebagaimana dilansir Al Jazeera.

BACA JUGA: WHO Kirim Tim ke China untuk Selidiki Asal-Usul Virus Corona

"Mungkin itu bukan nyawa Anda, tetapi pilihan Anda bisa menjadi perbedaan antara hidup dan mati untuk seseorang yang kamu cintai, atau untuk orang asing," tambahnya. "Jangan berharap orang lain membuatmu aman. Kita semua memiliki peran untuk melindungi diri kita sendiri dan satu sama lain."

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya