Mayat ketiganya baru ditemukan empat hari setelah kejadian oleh seorang pencari kayu bakar di Kali Klalah, Dukuh Ngandu, Desa Bangunrejo Lor, Kecamatan Kedunggalar, Ngawi.
Setelah ditemukan, jasad Gubernur Soerjo dikebumikan di tanah kelahirannya, di Magetan, tepatnya di Kompleks Makam Sasono Mulyo, Sawahan, Magetan, Jatim. Gelar pahlawan nasional disematkan padanya lewat Keppres No.294 tanggal 17 November 1964.
(Fahmi Firdaus )